Remaja umumnya sangat ekspresif.senang sedih pasti terbaca deh.ya,namanya juga proses mengenali diri sendiri.
emang sih ada juga yang kalem kalem aja,tapi begitu onnline di facebook dan twitter,beuuh .. semua ungkapan paling mengejutkan terlontar tanpa kendali ,
dari si pacar yang gak sms sampe ulangan mendadak dari si guru killer.
atas nama kebebasan berekspresi,kamu bisa melukai perasaan seseorang loh,
memang sih kamu berhak menyampaikan perasaan kamu,tapi kayanya ada cara cara lain yang lebih baik.tapi kalau udah terlanjur bablas gak ada salahnya kalo kamu minta maaf ..
jangan berharap perilaku kamu dimaklumin sama orang,itu namanya gak sportif ..
selain bisa melukai perasaan orang,ekspresif berlebihan juga bisa melukai diri kamu sendirii,,
bahaya tuuh apa jadinya kalo semua orang tau isi hati dan isi kepala kamu ?
orang akan tau hal apa saja yang bisa membuat kamu kehilangan kendali,
dengan kata lain kamu sendirilah yang menyerahkan senjata ke musuh kamu,
nah makanya harus bisa mengerem emosi,mana yang boleh disiarkan dan mana yang dipendam sendiri,
dan selanjutnya untuk kamu yang kelewat "ekspresi" kamu harus bisa melatih diri kamu untuk menunjukan poker face,untuk bisa mengecoh lawan lawan kamu,dengan menunjukan ekspresif ekspresif minim layaknya pemain poker yang sedang tanding,
bila menang kamu hanya perlu tersenyum secukupnya,
jika kalah kamu juga hanya perlu tersenyum secukupnya,How Cool,

Tidak ada komentar:
Posting Komentar